-
1.Backup data Anda. Format dan instalasi ulang Windows akan mengosongkan hardisk Anda. Pastikan bahwa Anda sudah membackup semua file penting sebelum memulai prosesnya. Foto, film, dokumen, dan musik semuanya akan di hapus.
-
2
Masukkan CD Windows. Catat nomor kunci produk, Anda akan membutuhkannya saat proses instalasi. Boot dari CD Windows untuk memulai setup program
- Langkah-langkah detail untuk hal ini bisa di temukan di langkah 1-4 di bagian pertama dari panduan ini.
-
3
Setup akan di muat. Windows akan memuat driver untuk setup program. Setelah proses ini selesai, tekan tombol Enter di layar Welcome untuk memulai setup. Jangan masuk ke bagian recovery.
-
4
Baca surat persetujuan. Tekan tombol F8 setelah Anda selesai membaca surat persetujuannya untuk melanjutkan proses setup. Setup akan memuat daftar instalasi Windows XP. Tekan tombol Esc untuk melanjutkan dengan instalasi yang baru.
5
Hapus partisi hardisk. Anda akan melihat daftar partisi hardisk. Ini adalah drive C: dan D: (penamaan tergantung dari settingan sistem yang sudah di buat).
- Ini adalah kesempatan terakhir Anda untuk restart komputer dan backup file yang sebelumnya lupa di backup. Setelah partisi di hapus, semua data Anda akan hilang.
- Sorot partisi yang berisi sistem operasi Windows. Biasanya berada di partisi C:. Tekan D untuk menghapus partisi itu. Berikan konfirmasi bahwa Anda ingin menghapus partisi itu dengan menekan tombol Enter.
- Anda akan mendapat satu kesempatan terakhir untuk keluar dari proses itu. Untuk benar-benar memastikan bahwa Anda ingin menghapus partisi itu, tekan L.
-
6
Buat sebuah partisi baru. Pilih unpartitioned space. Tekan tombol C untuk membuat sebuah partisi baru. Masukkan ukuran maksimal yang mungkin dan tekan Enter.
- Anda bisa membuat sebuah partisi yang lebih kecil jika Anda ingin membuat partisi lain di hardisk Anda melalui sistem Windows. Ini adalah alasan kenapa seseorang melakukan hal ini, tetapi buat sebagian pengguna, membuat sebuah partisi sebesar mungkin seharusnya sudah cukup.
7
Mulai setup Windows. Setelah partisi di buat, sorot itu, dan tekan Enter untuk memulai proses instalasi Windows. Anda akan di tanya untuk memformat partisi. Pilih “Format the partition using the NTFS file system.” Pilih NTFS daripada FAT, karena NTFS lebih stabil di Windows.
- Formatting akan di mulai. Hal ini bisa membutuhkan waktu beberapa jam tergantung ukuran dan kecepatan hardisk Anda, tetapi untuk sebagian besar pengguna hal ini akan membutuhkan waktu beberapa menit.
- Setelah di format, sistem Windows akan menyalin semua file yang di butuhkan untuk proses setup. Hal ini akan membutuhkan waktu beberapa menit dan tidak membutuhkan interaksi dari pengguna.
-
8
Windows akan mulai proses instalasi. Hal ini sebagian besar adalah proses otomatis yang membutuhkan pengguna memasukkan beberapa keterangan di saat tertentu. Pilihan yang pertama yang muncul adalah merubah bahasa dan wilayah. Klik Customize… jika pengaturannya tidak sesuai dengan wilayah Anda. setelah pengaturannya benar, klik Next untuk melanjutkan.
- Saat di minta, tulis nama dan organisasi Anda. Hal itu akan di gunakan saat memberi label untuk dokumen, dan bisa di ubah di dalam settingan Windows belakangan.
-
9
Masukkan nomor kunci produk. Anda akan di minta untuk memasukkan 25 angka kunci produk di saat ini. Jika Anda menginstal dari CD Windows XP SP3, maka kunci produk belum di minta.
-
10
Masukkan nama komputer Anda. Ini adalah nama yang akan muncul di jaringan untuk mendeskripsikan komputer Anda. Sistem Windows ecara otomatis akan memuat nama, tetapi Anda bebas merubahnya sesuai dengan yang Anda inginkan.
- Untuk Windows XP Professional, Anda akan di minta untuk memasukkan password Administrator yang akan di gunakan untuk mengakses akun Administrator.
-
11
Pilih waktu dan tanggal yang benar. Sekarang Anda akan melihat sebuah kalender dan jam yang bisa di sesuaikan sesuai dengan waktu di tempat Anda tinggal. Anda jugua bisa memilih zona waktu untuk lokasi Anda.
-
12
Atur settingan jaringan. Anda akan di tanya apakah ingin menginstal setting jaringan yang biasa atau yang di sesuaikan. Untuk hampir sebagian besar pengguna, settingan biasa adalah pilihan yang benar. Jika Anda menginstal di lingkungan perusahaan, tanyakan kepada administrator sistem terlebih dahulu.
- Saat di tanya untuk memasukkan workgroup, sebagian besar pengguna akan memilih pilihan yang pertama, dan biarkan nama workgroup secara default. Jika Anda berada di dalam lingkungan perusahaan, Anda mungkin perlu untuk memasukkan sebuah nama domain. Sekali lagi, tanyakan kepada administrator sistem terlebih dahulu.
-
13
Sistem Windows akan menyelesaikan proses setup. Hal ini akan membutuhkan waktu beberapa menit dan tidak membutuhkan masukan dari pengguna. Setelah selesai, komputer Anda akan restart secara otomatis dan memuat Windows XP.
- Jika Anda merubah settingan BIOS untuk boot dari CD, Anda mungkin akan melihat lagi pilihan “Press any key to Boot from CD…”. Jangan tekan tombol apapun dan tunggu sampai layarnya berganti. Komputer Anda akan meneruskan untuk boot dari hardisk dan menyelesaikan instalasi windows.
-
14
Pilih OK untuk mengatur resolusi layar. Sistem Windows secara otomatis akan merubah ukuran layar supaya bisa membaca dengan lebih mudah. Setelah layarnya di atur ulang, Anda akan di tanya apakah Anda bisa membaca kotak teks yang baru. Jika bisa, klik OK untuk melanjutkan. Jika tidak bisa, maka pilih cancel atau menunggu selama 20 detik supaya layar kembali ke setting awalnya.
15
Pilih Next untuk melanjutkan proses instalasi. Layar Welcome dari Microsoft Windows akan muncul setelah perubahan layar di buat. Proses ini hanya akan membutuhkan waktu beberapa menit.
- Sistem windows akan mencoba merubah konektivitas jaringan komputer Anda. Jika Anda berencana untuk mengatur ini belakangan, Anda bisa melewatkan bagian ini.
- Layar selanjutnya akan menanyakan apakah Anda terhubung ke internet melalui jaringan lokal atau jaringan rumah, atau langsung terhubung ke internet. Jika Anda menggunakan router untuk jaringan Anda, maka pilih pilihan yang pertama. Jika modem langsung di hubungkan ke komputer Anda, maka pilih pilihan kedua.
- Anda di beri pilihan untuk mendaftarkan produk Anda ke Microsoft. Mendaftar atau tidak tergantung dari Anda, hal ini tidak di butuhkan untuk menjalankan sistem operasi Windows.
-
16
Masukkan nama pengguna komputer. Di dalam langkah ini, Anda membuat login terpisah untuk setiap pengguna komputer. Paling tidak Anda harus memasukkan satu nama. Anda bisa membuat sampai lima pengguna di layar ini, tetapi jumlah yang lebih banyak bisa di buat melalui control panel setelah proses intalasi.
- Setelah memasukkan nama, klik finish untuk menyelesaikan proses instalasi. Sistem Windows akan bekerja selama beberapa saat dan Anda akan di sambut dengan tampilkan desktop baru dari Anda
-
17
Jalankan update Windows. Instalasi Anda selesai, tetapi Anda perlu untuk menjalankan update Windows secepat mungkin. Hal ini akan mengunduh update sistem yang terbaru dari Microsoft. Hal itu sangat penting, karena memperbaiki kelemahan sistem dan masalah stabilitas.
-
18
Instal driver untuk perangkat keras. Kemungkinan besar Anda perlu untuk menginstal lagi driver setelah komputer selesai di format. Tergantung dari perangkat keras yang tersambung dengan komputer Anda, hal ini bisa termasuk VGA, modem atau kartu jaringan, speaker, dll.
- Driver ini bisa di temukan di CD driver yang di berikan saat membeli komputer, dan bisa juga di unduh dari situs web perusahaan pembuat komputer.
0 komentar:
Posting Komentar